Tutorial Cara Memesan Tiket Pesawat Melalui Sabre

https://youtu.be/VDOwoI4Ji1Q

Di atas adalah link Cara memesan tiket melalui situs sabre yg sumber nya dri Youtube. 

SABRE merupakan salah satu GDS (Global Distribution System) yang pertama kali dibuat. GDS merupakan sebuah sistem yang menjadi perantara antara sistem yang terdapat di server airlines dengan di komputer client (agent). Sistem ini sebenarnya tidak hanya melayani reservasi airlines, tapi juga hotel, persewaan kendaraan, dan lainnya. Pada saat pertama kali menggunakan sistem reservasi online, Batavia Air menggunakan ABACUS, salah satu GDS, mengingat banyak travel agent pada waktu itu yang memiliki sistem ABACUS di komputer client mereka, namun pada sekitar tahun 2005 Batavia Air melakukan migrasi ke sistem SABRE.

Perintah-perintah yang digunakan dalam sistem reservasi Batavia-SABRE adalah:

Sign in dengan perintah SI(agentno)¿ kemudian memasukkan passcode
Contoh: SI305904ABI¿ lalu passcode ¿

Sign out dengan perintah SO

Mengecek ketersediaan seat / Availability dengan perintah 1(tglbln)(rute) ¿
Contoh: 115JULJOGPNK¿

Mengambil seat bisa dengan 2 cara:
o Setelah cek seat / availability langsung dilanjutkan dengan perintah 0(jmlhpax)(class)(segment) ¿
Contoh: 05N1¿
o Direct selling dengan perintah 0(nomorpenerbangan)(class)(tglbln)(rute)NN(jmlhpax) ¿
Contoh: 07P231Y10AUGJOGSUBNN2¿

Memasukkan nama pax dengan perintah –(namapax)(mr/mrs) ¿
Contoh: -BUDIONO/MR¿
-DENA/MISS¿
-I/ABDUL/MSTR*12MTS¿

Memasukkan local contact baik agent atau pax dengan perintah 9(no telp) ¿
Contoh: 9 0274-552222 TURINDO CO AGUNG¿
9 08174116130-M CO PAX

Memasukkan Time Limit dengan perintah 8(jam)/(tglbln) ¿
Contoh: 81200/14JUL¿

Memasukkan inisial agent (recieve from) yang membooking dengan perintah 6(inisial) ¿
Contoh: 6AG¿

End Of Transaction dengan perintah ER¿

Retrieve PNR / membuka PNR bisa dengan 2 cara
o Dengan record locator / kode booking dengan perintah *(kodebooking) ¿
o Dengan nama pax menggunakan perintah *(nopenerbangan)/(tglbln)-(namapax)

Penting: Selalu mencantumkan inisial petugas agen dalam setiap reservasi maupun perubahan reservasi

Sistem Reservasi Batavia-SABRE 2
Sambungan dari bagian 1
PNR Modification (Advance Reservation)
Setelah bisa memahami perintah dasar dalam sistem reservasi Batavia-Sabre, maka kita lanjutkan ke bagian Advance reservation berikut

Membatalkan segmen/penerbangan dengan perintah X(segment no)
Contoh: X1
X2-3

Membatalkan PNR dengan perintah XI

Merubah status reservasi dari HK menjadi RR denagn perintah .(segment)RR
Contoh: .1RR
.2-3RR

Merubah Time limit dengan cara memasukkan time limit baru yang akan otomatis mengganti time limit yang lama dengan perintah 8(jam)/(tglbln)

Memasukkan nomor tiket (ticketing) dengan perintah 7T-(tktno 13 digit)
Contoh: 7T-621.3122.848.123
7T-621.3125.542.456-459
7T-621.3158.642.789/875

Memasukkan nama pax dalam waiting list (daftar tunggu) jika penerbangan telah penuh dengan dapat dilakukan dengan 2 cara:
1) Dari availability display dengan perintah 0(jmlhpax)(class)(segmen)LL
Contoh: 03B1LL
2) Direct selling dengan perintah 07P(nopenerbangan)(class)(tglbln)(rute)LL(jmlh pax)
Contoh: 07P324Y24AUGJOGCGKLL2

Catatan: PNR dalam Waiting list hanya dapat di retrieve (dibuka) dengan kode booking, maka, kode booking PNR berstatus HL(waitinglist) harus di simpan.

Devide/Split PNR dengan perintah D(pax no)
Contoh: D3

Catatan: setelah split PNR harus disimpan (Record Filed) dengan entry F

Memasukkan Remark dengan perintah 5H-(remark)
Contoh: 5H-SURYANTO/MR JOGCGK 621.2112.354.258
5H-7P PLSE DAPO SEG TO BE HK
5H-7P PAX HAVE CONNECTING FLIGHT TO...

Note: Ada sedikit kesalahan dalam menterjemahkan simbol enter dalam blogger sehingga yang muncul tanda tanya terbalik.

Comments

Popular posts from this blog

Cara Reservasi Tiket Melalui Galileo

pengaruh wabah COVID 19 Terhadap kegiatan wisata di Indonesia